Para peternak lele pembesaran semua hampir pasti pernah mengalami keadaan dimana sebagian atau beberapa ekor ikan miliknya mengalami kondisi tubuhnya menguning.penyakit ini biasanya di sebabkan oleh sejenis bakteri yang menyerang bagian ginjal.hal ini terjadi akibat adanya kolam yang terkontaminasi oleh bakteri tertentu sehingga bagi sebagian ikan yang kurang sehat atau sensitif terhadap bakteri ini maka dia akan dengan mudah untuk tertular.
penyebab lainya adalah karena adanya tumpukan bahan organik yang terlalu banyak(seperti sisa pakan yang berlebih dan juga kotoran ikan) tanpa di imbangi sirkulasi air yang benar, sehingga bahan-bahan tersebut tidak terurai oleh bakteri pendaur ulang akibatnya mencemari perairan kolam.
Penyakit ini tergolong cukup berbahaya,karena dia tidak hanya mengakibatkan kematian pada diri ikan yang terkena penyakit saja,akan tetapi juga dapat mencemari lingkungan tempat tinggalnya yang sehingga akan menimbulkan penularan pada ikan-ikan lainya.
Kalau penyakit ini tidak segara di tangani,maka akan terjadi kematian yang terus menerus pada ikan yang berada di dalam kolam tersebut.
Untuk obatnya sendiri setahu saya masih belum ada yang benar-benar efektif.
Tapi anda bisa juga coba menggunakan obat biru yang mempunya Komposisi:
maaf,(s aya munulis artikel ini bukan karena saya seorang praktisi perikanan,tapi kapasitas saya adalah sebagai peternak atau pelaku peternakan.jadi yang saya tulis adalah keadaan berdasarkan pengalaman saya sebagai peternak.)
Akan tetapi ada beberapa langkah yang bisa di lakukan oleh paternak untuk menangani penyakit tersebut.
yang pertama.
Kuras semua air yg ada di dalam kolam,kumudian ambil semua ikan yang menguning,lalu ikan-ikan tersebut di pelihara secara khusus dalam kolam terpisah dengan menggunakan air bersih yang selalu di ganti setiap hari.atau bisa juga di lakukan dengan sistim air mengalir.
Puasakan ikan yg menguning td sampai beberapa hari sehingga ikan kembali lincah.
Ikan yang menguning ini biasanya masih bisa hidup normal dengan kondisi air yang bagus,dan masih bisa tumbuh menjadi besar.
Yang kedua.
Kemudian kolam yang menjadi tempat asal ikan-ikan tadi,di isi lagi dengan air hersih sampai ketinggian yang sesuai dengan yang di inginkan,lalu tambahkan kapur dolomit sekitar 1/4kilogram permeter persegi (m³).adapun gunanya untuk menaikkan PH air,karena ikan lebih toleran pada keadaan air yang basa(PH di atas angka 6-9) dari pada air yang asam (PH di bawah angka 7).
Disamping itu keadaan ph air yang basa yaitu yang berada di angka 7-9,dapat menghambat berkembangnya bakteri an aerob yang bersifat patogen.
setelah itu puasakan ikan sekitar 1-2hari. keesokan harinya biasanya masih ada kematian ikan,akan tetapi sudah mulai agak berkurang.lakukan pergantian sampa 2 atau tiga kali,sampai angka kematian sudah benar-benar berkurang sama sekali.kemudian tambahkan obat-obatan yang mempunya Komposisi sebagai berikut:
-Enrofloxacin :5%
-PK (Kalium permanganat) :5%
-H2 O2 : 5% (hidrogen peroksida)adalah)
Kalau penyakit ini tidak segara di tangani,maka akan terjadi kematian yang terus menerus pada ikan yang berada di dalam kolam tersebut.
Untuk obatnya sendiri setahu saya masih belum ada yang benar-benar efektif.
Tapi anda bisa juga coba menggunakan obat biru yang mempunya Komposisi:
-Methylen Blue :15% (yaitu Klik di sini)
-Mgso4.7H2o :5%(yaitu Klik di sini)
-Cooper sulphate pentahydrate :5%
(gunanya adalah Klik di sini.)
-Enrofloxacin :5% (yaitu Klik di sini.)
-PK :5%(Kalium permanganat) (yaitu Klik di sini.)
-H2 O2 :5% (hidrogen peroksida)adalah Klik di sini
(gunanya adalah Klik di sini.)
-Enrofloxacin :5% (yaitu Klik di sini.)
-PK :5%(Kalium permanganat) (yaitu Klik di sini.)
-H2 O2 :5% (hidrogen peroksida)adalah Klik di sini
Akan tetapi ada beberapa langkah yang bisa di lakukan oleh paternak untuk menangani penyakit tersebut.
yang pertama.
Kuras semua air yg ada di dalam kolam,kumudian ambil semua ikan yang menguning,lalu ikan-ikan tersebut di pelihara secara khusus dalam kolam terpisah dengan menggunakan air bersih yang selalu di ganti setiap hari.atau bisa juga di lakukan dengan sistim air mengalir.
Puasakan ikan yg menguning td sampai beberapa hari sehingga ikan kembali lincah.
Ikan yang menguning ini biasanya masih bisa hidup normal dengan kondisi air yang bagus,dan masih bisa tumbuh menjadi besar.
Yang kedua.
Kemudian kolam yang menjadi tempat asal ikan-ikan tadi,di isi lagi dengan air hersih sampai ketinggian yang sesuai dengan yang di inginkan,lalu tambahkan kapur dolomit sekitar 1/4kilogram permeter persegi (m³).adapun gunanya untuk menaikkan PH air,karena ikan lebih toleran pada keadaan air yang basa(PH di atas angka 6-9) dari pada air yang asam (PH di bawah angka 7).
Disamping itu keadaan ph air yang basa yaitu yang berada di angka 7-9,dapat menghambat berkembangnya bakteri an aerob yang bersifat patogen.
setelah itu puasakan ikan sekitar 1-2hari. keesokan harinya biasanya masih ada kematian ikan,akan tetapi sudah mulai agak berkurang.lakukan pergantian sampa 2 atau tiga kali,sampai angka kematian sudah benar-benar berkurang sama sekali.kemudian tambahkan obat-obatan yang mempunya Komposisi sebagai berikut:
-Methylen Blue: 15%
-Mgso4.7H2o: 5%
-cooper sulphate pentahydrate :5%(gunanya adalah-Enrofloxacin :5%
-PK (Kalium permanganat) :5%
-H2 O2 : 5% (hidrogen peroksida)adalah)
Ketiga.
Jangan pernah membiarkan ada ikan yang mati mengambang di dalam kolam,apalagi sampai termakan oleh ikan lainya,di khawatirkan akan menularkan penyakit bagi ikan yang lain.maka segeralah ambil dan buang jauh-jauh.atau kalau memang merasa sayang dan ingin di berikan pada ikan yang masih hidup,maka rebuslah terlebih dahulu sebelum di berikan pada ikan yang lain,tujuanya agar bakteri atau jamur yang masih melekat pada ikan akan mati terkena panas.
Adapun pencegahanya sbb:
1.Biasakan melakukan sistim beternak lele menggunakan SOP(setandar operasional pelaksanaan) artinya kita harus mempunyai jadwal ketat dan rutin misalnya di dalam masalah penggantian air..
Artinya: kalau kita sudah menjadwal mengganti air / ngejok air 2hari sekali maka harus kita lakukan seperti itu.jangan ada alasan lagi untuk tidak melakukanya.
2.biasakanlah memberi pakan pada ikan secukupnya saja.yaitu dengan melihat kondisi ikan yang masih aktif bergerak sehabis makan.karena kalau ikan kekenyangan biasanya dia akan murung dan bisa tidak nyaman di dalam air.apalagi kalau sampai ada makanan yg masih tersisa di dalam kolam dan tidak termakan akibat ikan sudah kekenyangan.itu bisa membuat ikan menjadi setress.
Nb.ikan yang menguning dan selalu cenderung di permukaan air biasanya akan mati,kecuali yang masih mau di bawah air.
sekian.
Baca juga:
:
- π️Pakan alternatif untuk lele dan macamnya.
- π️Jalan pintas beternak lele 30 hari panen.
- π️Cara menaikkan pH air dan meningkatkan kuwalitas air kolam.
- π️Cara mengatasi penyakit kuning pada ikan lele.
- π️Ikan lele mempunyai kandungan omega 3 dan 6 yang sangat bermanfaat bagi kesehatan.
- π️Cara pembesaran ikan lele.
- π️Tehnik pembibitan ikan lele.
- π️Cara mengatasi indukan yang sulit memijah padahal perut sudah buncit.
- Lπ️Cara meningkatkan kuwalitas air yang tidak terkena sinar matahari.
- π️Cara perawatan telur pasca memijah.
- π️waspadalah,jangan memberi makan ikan pada waktu malam hari dan waktu hujan.
6 komentar:
Write komentarApa probiotik yg baik untuk mengobati penyakit kuning pada lele
BalasHapusSebenarnya semua probiotik mempunyai kesamaan dalam kandungan isinya,spt bakteri lactobacillus dan lainya....cuma para produsen biasanya mengkobinasikanya dg beberapa bahan2 alami semisal empon2 kemudian di fermentasi dg probio tsb,tp sejauh ini saya blm melihat keefektifanya....karena kesehatan lele itu 90% nya ada pada kualitas airnya
HapusMaaf, mau tanya, benih saya umur 18 hari setelah menetas ada gejala terkena penyakit kuning kalo dipisahkan kan sulit dan susah krn masih kecil cara alternatifnya apa yah, mohon solusinya
BalasHapusLakukan dg sirkulasi air bersih secara intens
HapusIzin pak!
BalasHapusMau nanya obat lele sakit kuning apa ya??
Selama ini blm ada obat yg efektif utk penyakit tsb
Hapus